Loading...

Bangga Menjadi Yang Terpilih


JAKARTA--Direktur Jenderal Bina Gizi dan KIA, dr. Anung Sugihantono, M.Kes, ketika memberikan arahan dihadapan para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)  pada acara orintasinya mengatakan bahwa, harus merasa bangga menjadi orang yang terpilih menjadi pegawa negeri, mengingat untuk mencapainya harus melalui tahapan yang tidak mudah dan harus bersaing dengan puluhan ribu pelamar lainnya. [caption id="attachment_11301" align="aligncenter" width="770"]Dirjen Bina Gizi & KIA, dr.Anung Sugihantoro, M.Kes. ketika memberikan arahan kepada para CPNS Dirjen Bina Gizi & KIA, dr.Anung Sugihantoro, M.Kes. ketika memberikan arahan kepada para CPNS[/caption] “Seleksi penerimaan CPNS itu melalui proses yang cukup panjang,  sangat kompetitif,  juga sangat ketat, dan Saudara-Saudara sekalian harus bangga menjadi orang-orang terpilih, karena telah berhasil lulus melalui segala ujian yang dilalui dengan kemampuan sendiri”.  Ujar dr.Anung. Direktorat Jenderal Bina Gizi dan KIA pada formasi tahun 2014 menerima 63 orang calon pegawai negeri sipil dari seluruh formasi yang ada di Kementerian Kesehatan yang berjumlah enam ribuan orang lebih. [caption id="attachment_11302" align="alignleft" width="433"]Para CPNS Ditjen Bina Gizi KIA Formasi tahun 2014 Para CPNS Ditjen Bina Gizi KIA Formasi tahun 2014[/caption] Proses penerimaan CPNS yang dimulai dengan tahapan seleksi administrasi melalui sarana teknologi komputerisasi, dimana calon pegawai negeri sipil harus melakukan pendaftaran secara online, ini untuk membantu meminimalisir segala kecurigaan publik terhadap akuntabilitas dari pelaksanaan seleksi penerimaan pegawai.. Lebih jauh, kata dr.Anung, tahapan orentasi sangat penting karena menjadi salah satu syarat yang harus dilewati sebelum diangkat menjadi pegawai negeri yang sekarang disebut dengan Aparatur Sipil Negara (ASN). “Orientasi ini sanga penting karena dapat menambah wawasan kepada CPNS tentang Tupoksi dan  struktur organisasi di lingkungan Ditjen Bina Gizi dan KIA dan mengenal secara langsung seluruh unit, baik tempat maupun tugas pokoknya. Acara pengarahan orientasi CPNS yang berlangung di ruang rapat 712, pada Rabu (2/4) lalu  itu, dihadiri seluruh pejabat Eselon 2 di lingkungan Ditjen Bina Gizi dan KIA. Dalam menutup arahannya,  dr.Anung  menyampaikan 5 point penting kepada para CPNS,  untuk menjaga nama baik korp Kesehatan dengan tidak merokok,  harus bisa bekerja 24 jam, 7 hari,  tak mengenal hari libur, tanguh tidak mengeluh,  dan harus menjadi contoh  untuk yang lain. “Jika tak sanggup dalam pemenuhan itu, harus cepat mengambil keputusan, melanjut atau mundur sejak dini menjadi pegawai negeri”, tandas dr. Anung,  dengam mimik serius. @fey-